Implementasi kebijakan sistem peringatan dini tsunami di Provinsi Bali

Sang Putu Adi Sanjaya, I Nyoman Budiana

Sari


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan tentang tugas, peran serta prosedur standar pengambilan keputusan lembaga Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) di dalam implementasi kebijakan Sistem Peringatan Dini Tsunami (InaTEWS) di Bali. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dan pendekatan induktif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data menggunakan uji kredibilitas dan teknik analisis data mengunakan model interaktif yaitu pengumpulan data, reduksi data, display data, dan kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian menunjukan Pusdalops PB mempunyai tugas dalam menganalisa informasi dan diseminasi informasi. Mempunyai wewenang mengaktivasi sirine InaTEWS, memberikan arahan evakuasi, mengarahkan seluruh potensi lembaga dan masyarakat, serta mengatur dan mengawasi implementasi kebijakan. Prosedur pengambilan keputusan arahan evakuasi yang disebarkan kepada masyarakat adalah berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Keputusan yang diambil tersebut, kemudian harus diteruskan kepada Gubernur dan atau Musyawarah Pimpinan Daerah Bali.

This study aims to find out and explain the tasks, roles and standard procedures of the Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops PB) decision-making agency in implementing the Tsunami Early Warning System (InaTEWS) in Bali. This study uses descriptive qualitative methods and inductive approaches to data collection techniques through observation, interviews, and documentation. Data validity checking techniques use the credibility test and data analysis techniques using an interactive model that is data collection, data reduction, data display, and conclusions/verification. The results showed that Pusdalops PB has the task of analyzing information and information dissemination. Has the authority to activate InaTEWS sirens, provide evacuation directions, direct all institutional and community potentials, and manage and oversee policy implementation. The decision-making procedure for evacuation directives distributed to the public is based on information from the Meteorology, Climatology and Geophysics Agency. The decision taken must then be forwarded to the Governor and or the Bali Regional Leadership Conference.


Kata Kunci


peringatan dini; tsunami; manajemen bencana

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Parasuraman, A., Zeithaml, V.A. & Berry, L.L. (1988). SERVQUAL: A Multiple-Item Scale for Measuring Consumer Perceptions of Service Quality. Journal of Retailing, 64(1), 12-40.

Agustino, L. (2008). Dasar-dasar Kebijakan Publik. Bandung, Indonesia: Alfabeta.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. (2019). Buku Saku Mengenal Gempa Bumi & Tsunami. Jakarta, Indonesia: Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. (2012). Pedoman Pelayanan Peringatan Dini Tsunami InaTEWS (edisi kedua). Jakarta, Indonesia: Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Kedeputian Bidang Geofisika BMKG.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana. (2019). Katalog Desa/Kelurahan Rawan Tsunami (kelas bahaya tinggi dan sedang). Jakarta, Indonesia: Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

Badan Nasional Penanggulangan Bencana. (2012). Masterplan Pengurangan Resiko Bencana Tsunami. Jakarta, Indonesia: Badan Nasional Penanggulangan Bencana.

Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 63 Tahun 2003 Tentang Pedoman Umum Penyelenggaraan Pelayanan Publik.

Komarudin. (2014). Reformasi Birokrasi dan Pelayanan Publik. Jakarta, Indonesia: Genesindo.

Peraturan Gubernur Bali Nomor 26 Tahun 2012 Tentang Pedoman Penyelenggaraan Pusat Pengendalian Operasi Pengendalian Bencana (Pusdalops PB) dan Ruang Pusat Pengendalian Operasi Pengendalian Bencana (Rupusdalops PB).

Peraturan Gubernur Bali Nomor 34 Tahun 2012 Tentang Pedoman Pelaksanaan Peringatan Dini Tsunami.

Sedarmayanti. (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta, Indonesia: Refika Aditama Eresco.

Sinambela, L. (2010). Reformasi Pelayanan Publik;Teori,Kebijakan dan Implementasi. Jakarta: PT. Bumi Aksara.

Subarsono. (2005). Analisis Kebijkan Publik, Konsep, Teori dan Aplikasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suharto, E. (2010). Analisis Kebijakan Publik: Panduan Praktis Mengkaji Masalah dan Kebijakan Sosial. Bandung, Indonesia: Alfabeta.

Syafri, W. (2010). Implementasi Kebijakan Publik dan Etika Profesi Pamong Praja. Bandung, Indonesia: Alqaprint Jatinangor.

Undang-Undang No.24 Tahun 2007 tentang Penanggulangan Bencana.

UPT Pusdalops PB BPPD Provinsi Bali. (2014). Kumpulan Peraturan UPT. Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana Provinsi Bali. Bali, Indonesia.

UPT Pusdalops PB BPBD Provinsi Bali. (2018). Presentasi Profil Pusdalops PB. Bali, Indonesia.

Winarno. (2012). Kebijakan Publik. Yogyakarta: CAPS.




DOI: http://dx.doi.org/10.31258/sorot.15.1.1-11

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

##submission.license.cc.by4.footer##

Creative Commons Licence

Hak cipta artikel-artikel pada jurnal ini dimiliki oleh penulis, dan penulis bersedia memberikan hak penerbitan pertama kepada jurnal. Pemilikan hak cipta dilisensikan dibawah Creative Commons Attribution 4.0 International License. Lisensi ini memungkinkan penggunaan, pendistribusian, dan pencetakan kembali tanpa batas pada media apa pun, asalkan penulis dan sumber sebenarnya disebutkan.